Celana traing memang sudah tidak asing lagi buat orang yang menyukai olahraga. Disini kita hanya akan membahas celana saja bukan atasan atau baju training. Sebenarnya bahan kain dapat digunakan untuk membuat celana. Terkadang memang ada bahan yang berbeda, atasannya berbahan katun sedangkan celana berbahan diadora atau drifit. Bahan-bahan kain untuk pakaian olahraga memang bermacam-macam, dari yang mempunyai daya serap keringat bagus sampai kain yang memang kualitasnya rendah dan kurang bisa menyerap keringat dengan baik. Pemilihan pakaian olahraga yang tepat akan memberikan efek dari kenyamanan berolahraga.
Berikut bahan-bahan kain yang biasa untuk pakaian olahraga
- Katun combed
Sifat katun combed yang terkenal dapat menyerap keringat dengan baik memang cocok untuk bahan pakaian, baik untuk atasan dan bawahan. Bahan katun merupakan kain standar internasional dan paling umum digunakan di hampir pakaian. Ketebalan benang di bahan katun ada beberapa tingkatan yaitu 20s, 24s, 30s dan 40s. Standar kain katun yang umum dipakai yaitu 24s. Selain dapat menyerap keringat dengan baik, katun juga terasa sejuk ketika dipakai. - Kain Polyester/PE, Pe atau merupakan singkatan dari Polyester merupakan jenis kain yang panas ketika dipakai dan tidak mampu menyerap panas. Hal ini karena kain ini terbuat dari butiran plastik atau serat sintetis (buatan). Ciri utama dari kain ini adalah ketika terkena noda minyak atau makan sulit dibersihkan.
- Kain TC, Serat kain TC mirip bahan katun, karena bahan dari kain ini terdiri dari Katun (35%) dan Polyester (65%). Meskipun ada campuran kain katun tetap saja bahan jenis ini kurang bisa menyerap panas dan tidak begitu nyaman dipakai. Saja saja kelebihan dari bahan ini tidak cepat melar karena komposisi dari bahannya terdapat Polyester sebanyak 65%.
- Kain Hyget, Komposisi jenis kain ini adalah campuran katun dan polyester tetapi lebih tipis tidak setebal kain TC. Biasanya untuk pembuatan kaos partai karena bahan nya terkenal dengan harga yang murah. Ada juga kain hyget dengan campuran antara katun dan serena, biasanya digunakan untuk pembuatan kaos olahraga dan kostum olahraga.
- Kain Spandex, Masyarakat pastinya tidak asing dengan bahan ini karena memang tidak hanya baju-baju olahraga yang memakai bahan ini, gamis busana muslim atau baju-baju wanita pun ada yang terbuat dari kain spandex. Ciri khas dari kain ini adalah gampang molor, licin, ringan, mengkilat dan tidak bisa menyerap panas. Jenis pakaian yang menggunakan bahan ini adalah celana leging dan pakaian renang.
- Drifit, Komposisi kain ini terdiri dari campuran polyester, spandex dan nilon. Kain ini banyak digunakan untuk bahan jersey. Bahan ini memiliki sifat yang lentur karena ada campuran spandek dan polyester dan kuat karena ada campuran nilon.
Setelah mengetahui bahan-bahan di atas maka dapat disimpulkan bahwa celana olahraga terbuat dari berbagai macam jenis bahan tergantung dari jenis olahraganya. Semoga membantu dan bermanfaat untuk memilih jenis kain apa yang cocok untuk aktvitas olahraga favoritmu.